Dalam Menyongsong Hari jadi Kabupaten Indramayu ke 496 Kuwu Desa Tanjungkerta Rasmita, Membuka Lomba Layang layang.

Indramayu, sorotrepublika.com - Dalam menyongsong Hari Jadi Indramayu yang ke 496, Kuwu Desa Tanjungkerta Rasmita, membuka kontes lomba layang-layang. Kamis (28/9/2023).

Lomba layang-layang di selenggarakan di Blok Bangong Desa Tanjungkerta, dalam acara tersebut dihadiri oleh Camat Kroya, H. Syaepuddin, MM., seluruh perangkat Desa dan tokoh masyarakat Tanjungkerta.

Usai membuka acara, Kuwu Desa Tanjungkerta, Rasmita, menyampaikan kepada awak media bahwa acara lomba layang-layang merupakan kegiatan yang positif dan merupakan kegiatan Perdana dilaksanakan di daerah ini.

"Kebetulan disini wadahnya untuk masyarakat main layang-layang makanya saya kemudian bekerjasama dengan warga disini memeriahkan Hari jadi Indramayu ke 496, harapannya lomba layang-layang tetap lestari supaya melokalisir para pecinta layang-layang itu tidak main di jalanan," kata Rasmita, Kamis (28/9/2023).

Asepudin, sebagai ketua panitia penyelenggara, menjelaskan dengan ditetapkannya wadah bermain tempat pertandingan layang-layang di Blok Bangong Kulon, Desa Tanjungkerta, Kecamatan Kroya kabupaten Indramayu ini maka diharapkan mampu menjaga hal-hal yang tidak di inginkan, misalnya menganggu pengguna jalan umum dan lainnya, sebenarnya bermain layang-layang disini bukan pertama kali ini saja, hanya saja untuk dilombakan secara resmi memang baru pertama kali ini digelar.

"Kalau melihat antusias sangat luar biasa, tidak hanya diikuti warga Tanjungkerta tapi ada juga warga dari luar Desa, bahkan diluar Kecamatanpun turut ikut lomba juga, yang mendaftar kegiatan ini 120 orang, banyak antusias warga mengikuti kegiatan ini, untuk hadiah ada uang pembinaan dan hadiah lainnya disiapkan panitia," ungkap Asepudin.

Dalam lomba tersebut yang menjadi Juara 1, Desa Gabus Wetan, Juara 2, Desa Nambo, dan Juara 3 Blok Bangong Tanjungkerta.

Menyikapi usulan warga agar kegiatan semacam ini bisa dilakukan secara rutin, Asepudin menegaskan hal itu bisa saja dilakukan, namun karena kegiatan ini bersifat musiman, pihaknya mengharapkan kalau ini memungkinkan ya bisa dijadikan agenda rutin dari warga disini sebagai hiburan rakyat.

"Kalau memungkinkan ya bisa saja, karena dilihat antusias warga mengikuti kegiatan ini, pada prinsipnya saya mensupport saja kegiatan positif yang ada di masyarakat, mudah-mudahan ini memberikan manfaat bagi masyarakat kita dan khususnya bagi anak-anak muda untuk mengurangi main-main hape, biar lebih sosial nya lebih utama lebih tinggi lagi kebersamaannya," pungkas Asepudin.

Jurnalis : Supriadi

Editor : HRI