*Beredar Luas di Media Sosial Percakapan Grup WhatsApp (WA) diduga Cabup Indramayu Memaksa Kades Yang Masi Aktif Agar Turun Kebawah Demi Mendapatkan Suarah Terbanyak*

*Beredar Luas di Media Sosial Percakapan Grup WhatsApp (WA) diduga Cabup Indramayu Memaksa Kades Yang Masi Aktif  Agar Turun Kebawah Demi Mendapatkan Suarah Terbanyak*

Indramayu — Beredar luas di media sosial percakapan grup WhatsApp (WA) diduga calon Bupati Indramayu nomor urut 3 Memerintah kades aktif untuk turun kebawah (RT, RW) agar memilih dirinya. 

Ini jelas bertentangan dengan peraturan dan undang-undangan yang berlaku, dan jika terbukti benar maka bisa di diskualifikasi (dibatalkan), 

Masyarakat Indramayu butuh calon pemimpin yang rendah hati jujur dan tidak arogan agar kedepan dapat membawah Indramayu yang bermartabat

Ketika awak media mengkonfirmasi salah satu yang diduga berada di percakapan grup WhatsApp (WA), ia tidak mau menjawab.

Berita yang sedang viral ini masyarakat membutuhkan kepastian hukum, apakah perbuatan yang diduga dilakukan oleh calon bupati tersebut itu apakah termasuk pelanggaran Pilkada atau bukan, disini butuh ketegasan Bawaslu, KPU kabupaten Indramayu agar tegak lurus dan tidak pandang bulu untuk menindak tegas pelanggaran yang terjadi. TimRed